Cozy Republic: "musisi itu lebih didengar dibanding politikus"

Pemusik Cozy Republik memiliki visi cemerlang dalam membangun kesadaran masyarakat untuk cinta lingkungan. Dalam setiap penampilan mereka, tak lepas dari tema lingkungan hidup.  “Kita harus bersyukur pada alam. Biar bahagia sampai mati,” tutur sang vokalis merangkap gitaris, Bastian.

Cozy Republik tampil memukau di gelaran ‘Green Local Food Festival’ yang diselenggarakan di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, baru-baru ini. Fans setia mereka bernama Cozy People tampak mempersiapkan diri dari rumah memakai sepatu sneakers, celana pendek dan baju kaos. 

Lagu-lagu yang dibawakan mereka mampu menyihir kaki, tangan dan kepala penonton untuk bergoyang tanpa henti mengiringi musik reggae bercampur groovie. Lagu hits Republik Uye dijadikan pembuka konser malam itu.

Selain Republik Uye, band dengan line up Bastian (vokal/gitar), Penyot (gitar), Uvi (Drums), Indha (Keyboard), dan Rival (bass) melantunkan single jagoannya, diantaranya I Love You, Bidadari, Masih Punya Cinta, Hitam Putih, dan Negeri Hujan.“Negara kita ini Negeri Hujan. Tapi kenapa kalau bicara hujan imejnya banjir, penyakit di mana-mana. Berarti kan yang salah manusia. Hujan itu anugerah loh,” lanjut Bastian.

Dalam waktu dekat, band asal Jakarta ini bekerja sama dengan Green Radio mempunyai gawean mengajak Cozy People membuat Camp Rock untuk menanam ribuan pohon di area 20 hektar di kawasan Gunung Pangrango. 

“Kalau musisi kan apa yang dilakukan kita juga dilakukan penggemar. Kita berlaku baik penggemar juga sama. Kita yakin musisi itu lebih didengar dibanding politikus,” ungkapnya.


sumber : reggaeindonesia.info
Previous
Next Post »